Tujuan pertama jalan-jalan kita adalah Jembatan Siti Nurbaya, bagi anak-anak generasi 80-an tentunya tahu dengan cerita sitti nurbaya, anak-anak sekarang tahu enggak ya, 2 anak terbesar ibu baru tau saat diceritain ....ngetop sekali di TVRI pada jamannya. Jembatan Sitti Nurbaya jadi ikon unik kota Padang saat sekarang ini, Karena lewat, jadilah mampir sebentar untuk berfoto biar ada kenang-kenangannya.
View dari jembatan
Jembatan Sitti Nurbaya adalah jembatan yang membentang sepanjang 156 meter di atas sungai Batang Arau, Kota Padang, Sumatera Barat. Jembatan ini menghubungkan pusat kota dengan Seberang Padang. Mengambil nama dari novel klasik Sitti Nurbaya karya Marah Rusli, jembatan ini adalah akses menuju Gunung Padang, salah satu latar tempat Sitti Nurbaya.[1]
Dibangun sejak tahun 1995, pembangunan jembatan menghabiskan biaya Rp19,8 miliar dari anggaran pemerintah daerah dan pemerintah pusat, dibantu oleh Asian Development Bank (ADB) dan Overseas Economic Cooperation Fund (OECF). Penggunaannya diresmikan pada pertengahan tahun 2002, ditandai dengan kehadiran pemeran drama televisi Sitti Nurbaya HIM Damsyik, Novia Kolopaking, dan Gusti Randa.[1]
Bagus juga pemandangannya yaw,,,, Kayaknya nggak usah generasi 80 an deh buk Fitri. Yang 90 an juga kayaknya banyak yang agak tahu kok,,,, hehehehe. Kapan - kapan kalau ke Padang, ikutan mampir kesini deh,,,, hehehehe
ReplyDeletewah hi hi hi maaf ya yang 90 an ternyata pada tahu juga yaks he he he
Deletewah patut disinggahi sebentar untuk foto ni kalo pas maen ke padang..
ReplyDeleteiya mba nita...cuma singgah aja sejenak sambil mengingat cerita sitti nurbaya dan datuk amringgih
DeleteCakep Bu pemandangannya
ReplyDeleteiya bU, cakep2 pemandangannya disana
DeleteJadi kepingin jalan jalan ke sana, liat jembatan siti nurbaya,,, Hehehe penasaran banget.
ReplyDeletemesti kesana tuh Pak
DeleteSiti Nurbaya, serial tipi favorit pada jamannya hehe. Ternyata ada jembatannya juga tho.
ReplyDeleteiya jembatannya ternyata dibangun terinspirasi serial tipi yang heoboh abiss dulu itu
Deletesepertinya sepi yah jembatannya
ReplyDeleteiya hanya kita saja yang mampir pagi itu
Deletewuahhh bener banget itu jembatan siti nurbaya yang dulu pernah muncul d sinetronnya d TVRI
ReplyDeleteiya mba...itu jembatannya
DeleteAhhhh ...
ReplyDeleteJadi rindu Sumatera Barat nih saya ...
Saya sempat bermukim di Padang selama hampir satu tahun ... (dan tentu saja menyempatkan jalan-jalan menikmati indahnya alam Sumbar)
1991 - 1992
Oleh-olehnya ...? Istri tercinta ... !
Salam saya Bu
ooleh2 dari sumbarnya, asli keren bgt om....
Deletebisa dapat jodoh disana sesuatu bgt ya
Wah aku baru tau ada jembatan Siti Nurbaya, makasih Bu Fitri udah share ^_^
ReplyDeletesama2 ibu eri..wah apa kabarnya nih
Deletewah keren banget pemandangannya
ReplyDeleteiya,memang bagus pemandangannya
DeleteItu kalau sore tambah syantik ya, Mbak. Siang saja syantik pisaan. . .
ReplyDeleteiya Idah..cantik bgt
Deletewaahh Fitri mudik ya? aah senangnyaaaaah
ReplyDeleteiya vera..akhirnya bisa mudik juga...
DeleteKisah siti nurbaya masuk pelajaran jamannya aku SMA kalau ndak salah mba, hihihi...
ReplyDeleteAh jd ingin kapan2 ke Padang, Bukittinggi dsktr.. belum pernahhh.. hiks...
iya dulu masuk buku pelajaran ya bun kisah2 itu
DeleteHayoo jalan2 sama Vania bun..